Kontak Njenengan

Nama

Email *

Pesan *

Jumat, 20 Maret 2020

Antalogi Puisi dari Siswa (Kelas 8C, 8D, dan 8E) MTs Negeri 1 Cilacap 2019/2020


SAJAK UNTUK PAK HAJI MAKHRUS

Alisa Laeli Farhati (8E)


Wajah yang selalu teduh dan bersahaja
Rindu kepada waktu yang tidak sia-sia
Karena Ia mengingatkan hidup hanya sekali
Tak akan datang kedua kali

Katika mendung menggapai raganya
Langit meneteskan air mata duka
Dengan sebait doa aku meminya pada-Mu yaa Rabb
Sayangi Dia seperti dia menyayangiku

Dia pernah ada diantara kami
Dia yang selalu sabar memberi instruksi
Dia yang engajarkan kami arti kejujuran
Semoga Engkau menjadikannya manusia pilihanmu
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Karya: Elizah Nayla Tri Rahayu

Kelas: 8E
 Dirimu Kekasihku

Bagai seekor kelinci yang berharap dapat terbang
Bagai sebuah keinginan yang berharap muncul bintang pada siang hari
Mustahil
Tak mungkin
Sebuah api takkan pernah bersatu dengan air
Begitu pula aku
Yang takkan pernah bisa menggapaimu
Walaupun engkau lebih berharga dari nyawaku
Engkau takkan terganti
Kekaksihku adalah yang telah melahirkanku
Yang mengajari ku tertawa dan menangis
Mengajariku caranya menghadapi dunia
Aku rindu pada kekasihku
Dirimu adalah maha guruku
Ibu...

 +++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Nama : Eka Salma F.S
Kelas : 8E
Tugas :Bhs. Indonesia membuat puisi

IBU

Beredar bintang di garisnya
Bulan bercahaya pada lintasnya
Waktu bergulir dalam takdirnya

Aku..
Terlahir dari manusia hebat
Sepertinya..
Merupakan anugrah terbesar Tuhan untukku
Menjadikanku pelipur lara jiwanya

Kau..
Perempuan hebat di jiwa lemahku
Menyayangi tanpa batas
Mendampingi di semua kisahku

Kau..
Perempuan terbaik dalam hidupku
Kau sebagai motivasi terbaik di setiap lika-liku hidupku

Ibu..
Aku mencintaimu
Terima kasih untuk semua waktu dan lelahmu
Aku menyayangimu ibu

 ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Nama = Dina Soviana Kelas 8E


        Guruku Terhebat

Apa artinya diriku ini. Jika tanpamu yang memberi ilmu. Jika tanpamu yang memberi semangat.Jika tanpamu yang memberi kehangatan

Apa dayanya diriku ini. Tanpa kekuatan yang kau berikan. Lewat ilmu yang kau salurkan.Melalui sekolah yang ku datangi.

Entah apa jadinya aku nanti.
Bila tanpamu yang selalu ikhlas.Engkau yang selalu sabar.Meski kami yang selalu membuatmu penat.

Aku hanya ingin mengucapkan terima kasih. Meski tak terdengar olehmu.Di setiap malam lewat tahajudku.

Trima kasih guruku
Karena cinta tulusmu
Karena ilmu yang kau berikan aku bisa sepertimu

 ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Nama:Tri intan Septia Ningsih
Kelas:8E

Sang Pengabdi

Setiap pagi kau susuri jalan berdebu
Berpacu waktu demi waktu
Tak hirau deru kendaraan lengkingan knalpot
Tak hirau dingin memagut
Kala sang penguasa langit tuangkan cawanny
Wajah wajah lugu haus kan ilmu
Menari nari di pelupuk mata menunggu
Untaian kata demi kata terucap  seribu makna
Untaian kata demi kata terucap penyejuk jiwa

Ruang persegi menjadi saksi bisu pengabdianmu
Menyaksikan tingkah polah sang penerus
Canda tawa penghangat suasana
Hening sepi berkutut dengan soal
Lengking suara kala adu argumen
ia hanyut bahkan tenggelam akan administrasi
Demi kesejahteraan yg ingin dirahinya
Kini ia telah disandera² akan berbagai aturan
Hingga ia segan untuk
mendidik anak bangsa
Ia terbelenggu...
tak hanya itu,rayuan dilema merasuk dirinya
Ketika nurani berbisik untuk mendidik dengan ikhlas
hati kecilnya pun berkata
"tak takutkah engkau dengan jeruji besi"? Oooh guru...

 +++++++++++++++++++++++++++++
Nama:Ratna Zuwita
Kelas:8E
           Guruku
Guru engkau adl pembimbingku
Guru terkadang diriku membuatmu kesal
Walaupun dirimu kesal kepadaku tetapi kau tetap membimbing ku

Guru kau slalu memberi warna di setiap waktuku
Guru kau memberi ilmu dgn segenap hatimu
Guru kau sbg pelita dlm gelapku
Guru kau adl pahlawan tanpa tanda jasa

Guru kau memberi kesan tersendiri terhadap ku
Guru terima kasih atas semua bimbinganmu
Guru terima kasih atas pengorbananmu
Guru engkau akan selalu ku kenang seumur hidupku

 +++++++++++++++++++++++++++++++++++
Nama: Anastasya Yanuari Putri
Kelas:8C MTs Negeri 1 Cilacap 2019/2020
            "IBU"
    Ibu kau telah melihat ku tertawa
Kau juga pernah melihatku menangis
   Dan kau selalu ada bersamaku
Aku mungkin tidak selalu mengatakan ini
    Tapi terima kasih untuk segalanya.....

         Dan aku mencintaimu
Demi waktu yang kau korbankan
Demi nyawa yang kau pertaruhkan
Demi kebahagiaanku, kau rela sengsara
Demi masa depanku, engkau lupa air mata

Ibuku adalah angin yang membelaiku saatku lelah
Ibuku adalah waktu, yang mengingatkanku saat ku terlena
Ibuku adalah lebih dari nyawaku

 ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Nama:Hani Alisani Mabruroh. Kelas:8c. 

Demi Negeri..

Demi bangsa tercinta..

Dan demi jiwa juga yang rindu akan kebebasan berdemokrasi

Kemerdekaan abadi namun tak berarti

Rela kau taruhkan nyawa hingga maut menghadang di depan mata

Tapi mengapa? Kau bilang itu sebagai hiburan !

Raut wajah kusam mu tak ada segelintir pun rasa takut

Oh Pahlawanku ..

Hari harimu kau habiskan dengan pembunuhan, pembantaian

Sampai bunga api menghias sisi gelapmu

Bahkan tak jarang darah membasahi tubuh kurusmu

Kaki telanjang menghantarkanmu pada lawan yang harus dibunuh

Namun, semua itu tidak dapat runtuhkan kobaran semangat juang

Bambu runcing sebagai senjatamu

Doa sebagai benteng pertahananmu

Dan Tuhan sebagai kawan dalam kemenangan

Lalu surga sebagai tempat peristirahatanmu

Bunga, ku letakkan di atas tempat damaimu sebagai lambang suci perjuangan

Karena perjuanganmu…

Aku mampu menulis bait-bait puisi indah meski terkadang terpenjarakan

Taukah kau pahlawanku..

bunga tumbuh bermekaran setiap tahun dan akan layu pada waktunya

yah.. bahwa hidup akan selalu ada masa nya

namun tidak dengan perjuangan

ia akan tetap tumbuh

ia akan tetap hidup

meski raga terlepas dalam jiwa

ia akan tetap ada !

jadi.. tak perlu meraung untuk membuktikan bahwa itu ada

selamat jalan Pahlawanku


Pahlawan Indonesiaku
Oh pahlawanku...
Langkahmu menggetarkan jiwa ragaku
Engkau korbankan seluruh jiwa ragamu
Melawan penjajah tanpa ragu

     Kau berjuang mati-matian
     Hanya untuk Indonesia merdeka
     Hanya jasamu yg bisa kukenang
     Terima kasih pahlawan Indonesiaku...

+++++++++++++++++++++++++++++++++++++


Nama: Ayu Dwi Safitri
Kelas: 8c
Guru…
sosok insan yang begitu mulia
ia rela menghabiskan waktunya demi anak bangsa
tak mengenal lelah,
hanya semangat, asa dan doa yang keluar dari bibirnya
demi mencerdaskan anak bangsa
kini ia telah disandera
disandera akan beribu administrasi
ia jarang bercengkerama dengan siswa-siswanya
ia hanyut bahkan tenggelam akan administrasi
demi kesejahteraan yang ingin diraihnya
kini ia telah disandera disandera akan berbagai aturan
hingga ia segan untuk mendidik anak bangsa
ia terbelenggu…
tak hanya itu, rayuan dilema merasuk dirinya
ketika nurani berbisik untuk mendidik dengan ikhlas
hati kecilnya pun berkata
“tak takutkah engkau dengan jeruji besi?”
oooh guru…
sampai kapankah engkau akan tetap disandera?

++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Nama:Ayu Rahmawati
Kelas:8C

Perjuangan

Untuk pahlawan ku
Pahlawan negerikuh
Hanya jasamu yang bisa ku lihat
Hanya jasamu yang bisa ku kenang

Kau berjuang mati matian
Mandi darah hingga tak mampu berdiri
Ratusan bom yang di kirim untuk mu
Kau masih mampu bertahan

 +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Nama: Meganisa Puji Layla Kelas:8c. 

Untukmu para pejuang indonesia

Berbekal bambu runcing
Berbaris jajaran terdepan
Berteriak  maju melawan penjajah
Peluh keringat bercucuran darah jua
Kau hirau kan demi kemerdekaan bangsa
Tak gentar semua pengorbananmu
Kini indonesia telah merdeka
Bagaimana anak bangsa seperti kami membalas perjuanganmu
Segala kau berikan pada bumi ibu pertiwi
Tanpa mengharap imbalan balas jasa
Tak sedikit dari para pejuang kehilangan nyawa
Tak diketahui pula apa benar telah dikebumikan
Semua yang bertempur dengan layak izinkan kami menjadi sepertimu
Terbakar semangat hingga urat nadi memperjuangkan indonesia dengan cara berbeda
Pahlawanku
Engkau kan selalu dikenang atas jasamu dan dalam sejarah perjuangan

 ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Nama:Fauziah Kamal kelas:8c 
       
Ayah Segalanya Untukku”

Ayah..
Beribu kata telah kau ucapkan
Beribu cinta telah kau berikan
Beribu kasih telah kau suguhkan
Hanya untuk aku.. anakmu..

Ayah..
Kau ajarkan aku tentang kebaikan
Kau tunjukkan aku tentang arti cinta
Kau jelaskan aku tentang makna kehidupan
Dan kau mendidikku dengan sungguh kasih sayang

Ayah..
Betapa mulianya hatimu
Kau korbankan segalanya untukku
Kau banting tulang hanya untukku
Aku berjanji akan tulusnya hatimu
Bahwa aku akan selalu menjagamu
 akan selalu menyayangimu hingga akhir hidupku
Terimakasih Ayah untuk semua kasih sayangmu..




Nama : Febriana naswa s.
Kelas:8c
              
Puisi Pahlawan

Tanah tumpah darah Indonesia.
                                                  
Tanah tumpah darah tercinta
Rasa tak ingin melihat bangsaku.
Terpuruk perekonomian.
Tersungkur belenggu hutang .
Hingga jatuh dalam jurang kehancuran.
Tekad bulat setinggi cakrawala.
Demi ibu Pertiwi kan ku perjuangankan .
Perlu pengorbanan melanjutkan perjuangan .
Para pahlawan yang telah gugur di Medan pertempuran.
Aku tak boleh kalah.
Dengan ketakutan diri sendiri.
Aku tak boleh menyerah .
Dengan keadaan yang  mencengkram memaksa.
Semangat ku selalu berkorban.
Untuk mengharumkan nama Indonesia .
Selama mentari terus di dunia.
Selama itu pula aku tak akan berhenti.
Dalam semangat kobaran perjuangan masa kini.
Sebagai anak bangsa .
Sebagai penerus pendahuluku.
Aku kan terus melindungi.
Tumpah darah Indonesia .
Hingga raga ini menyatu dengan tanah.


Nama:Nisa Aliyatu Sarifah
Kelas:8c

     Puisi Rindu Untuk Guru Tercinta


Dikeheningan malam yang gelap
kau beriku obor kehidupan
Meski hanya bertahan satu malam
Namun berguna untuk kehidupanku 

Diteriknya panas siang hari
Kau beriku keteduhan
Meski hanya sekejap kurasa
Namun selalu ku rasakan dalam hidupku

Jasa yang setiap kau lakukan
Tak ubahnya kasih sayang
Tak pernah mengharap balas
Karena kau pahlawan kehidupan

Baru kusadari,,
Betapa beratnya kau menjadi guru
Butuh waktu dan tenaga super
Karena muridmu kini sudah menjadi guru
Sepertimu...


Nama= Annisa fitria
Kelas=8c
   Puisi mencari makna cinta sejati

Embun pagi telah mengering
Pancaran mentari membuat dedaunan menguning
Mataku tertenggun menatap langit
Melepas hati yang terbelit

Kini ku bisa tersenyum
Melihat dunia penuh rasa kagum
Setelah kian lama hatiku menangis
Akan cinta yang kian terkikis

Kini ku bisa gembira
Menjalani hidup dengan orang orang yang tercinta
Setelah jiwaku berduka
Merintih dan tersiksa

Aku bersyukur
Api cinta tak membuatku hancur
Kini ku ingin hidup kembali
Mencari makna cinta sejati


+++++++++++++++++++++++++++
Ayah

  Karya:Retno Ayu Lestari

Ayah engkau satu-satunya lelaki yang sangat menyayangiku
Engkaulah yang mencari nafkah
Tiada lelaki yang terhebat kecuali ayah
Ayah engkau tetap semangat dalam menafkahi keluarga

            Ayah walaupun
            Engkau sering
            Mengeluh
            Tetapi engkau
            Semangat dan
            Tabah
            Kau yang terbaik
            Di dalam hidupku
            Ayah
            Karena engkau
            Pahlawan
            Penyemangat
            Hidupku

Dan disaat aku mengeluh
Engkau yang menyemangati ku
Karna ayahlah aku tetap semangat
Terima kasih ayah.Engkau penyemangat hidupku
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

FANESA SETYANINGSIH 8D
Guru

Engkau bagaikan cahaya
Dalam kegelapan hidupku
Kau terangi hidupku
Dengan berbagai ilmu yang kau berikan padaku

Tanpa ragu,kau berikan ilmu yang kau miliki
Kau ajari aku dengan penuh kesabaran
Tanpa dirimu aku tak bisa apapun
Tak bisa membaca,menulis,berhitung

Maafkan aku....
Terkadang aku sering membuatmu marah
Dengan segala tingkah laku anehku
Dan terkadang alu juga tak menghargaimu

Terimakasih padamu
Karena kau aku bisa membaca,menulis,dan berhitung
Engkau bagaikan pahlawan
Tanpa tanda jasa

 +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
BILQIS KAMILA 8D
Ibu
Kau penyemangatku
Kau surgaku
Dan kau bunga mimpiku

Kau adalah wanita yang selalu ku cinta
Pengorbananmu tanpa balas jasa
Kasih sayangmu takkan pernah kulupakan

Jasamu tak terhingga
Doamu selalu ku pinta
Senyummu selalu ku damba

Ibu.....
Maafkan aku jika aku selalu membuatmu marah
Maafkan aku jika aku selalu membantah

Ibu.....
Kasih sayangmu sepanjang masa
Cinta kasihmu tak terbalas emas permata
Aku sungguh mencintai ibu

 ++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Mentari
        Karya:Aulia Noviyanti 8D

Allah telah menegur dengan sehelai daun kering, Bukankah Karena panasnya matahari mengubah menjadi kokohnya batang, tegaknya ranting, ranumnya kuncup, enak buah Dan lidahnya bunga.
         Tapi sehelai daun kering sekarang berteriak, retinal, dan menjadi pajangan Muak ditong sampah.
Selagi mampu mengubah segala sesuatu, karena kita masih hijau, berusahalah dengan pagi bersama embun, karena sesaat lagi mentari akan memberikan ketulusannya lewat hangat sinarnya.
                 Bukankah perjalanan pagi menuju senja hanya sesaat, sebelum datangnya malam yang panjang?.

 ++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Nama: Sahara Az Zahra
Kelas: Vlll D

              Matahari
Engkaulah yang menyinari bumi
Tolong sinarilah dunia ini
Aku sangat membutuhkanmu
Engkau selalu menyenangkan hatiku
               
               Saat aku terbangun diwaktu pagi
                Aku selalu menanti sinarmu
                Kubuka jendela untuk menikmati sinarmu

Sinarmu benar-benar indah
Terima kasih Tuhan
Telah memberiku matahari
Aky berterima kasih pada matahari
Yang telah menyinari dunia.

++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
 Adit Bayu Perdana 8D
Meraih Mimpi

 Berlariku dalam angan
 Terbanyang mimpi dalam khayalan
 Terbuai oleh indahnya senyuman
 Akan ku kejar dalam genggaman

 Satu mimpi,sejuta harapan
 Terangkum penuh impian
 Terbingkai indah dalam lukisan
 Terhampar luas bagaikan samudra

 Terus berjuang,jangan menyerah..
 Walau banyak halangan
 Walau pohon tumbang
 Tak ada ragu,tak ada bimbang
 Tak ingin hilang dan selalu di kenang
 Akan kuraih mimpiku yang sempat terbuang.

 ++++++++++++++++++++++++++++++++++
       Api Unggun
Karya:Moc.Ihsan Ibrahim

Diam tenang kami memandang
Api unggun menyala riang
Meloncat menjilat menari girang
Berkilat- kilat bersinar terang
Nyala api tampaknya curai
Hanya satu cinta dicapai
          Alam nun    tinggi,sunyi,suci
          Membuat kami melihat    menyanyi
          Menjadi malam terasa sunyi



    +++++++++++++++++++++++++  
 Nama:Sirod judin
Kelas:8D
                 "Guruku"

Setiap hari kau bagi ilmumu
Dengan keihlasan dan kesabaran
Setiap hari kau bimbing aku
Dengan nasehatmu yang penuh makna

Guru ku
Tak pernah lelah kau ajar aku
Selalu semangat setiap tugas mu

Guruku terimakasih
Atas semua pengorbananmu untukku
Maafkan salahku jika kau pernah terluka dengan kataku
Guruku… kau tak kan pernah terlupakan dalam hidupku.

 +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Bulan Rindu
                 Karya:Ida Dwi Kurniasari 8D
Bulan....
Kau nampak indah malam ini
Namun sayang sang bintang tidak menemanimu
Bolehkah aku titip salam lewat bulanmu
Kalau aku merindukan bintang pujaan


             Dan sinarmu yang   indah malam Ini
              Semoga mampu menembus salam rinduku padanya
               Walau aku tidak tau dimana dia berada


Bulan!Temani aku malam ini
Menjemput balasan rinduku
Walau sedetik lena sangat berarti
Andai bisa menatap bintang pujaanku
Biarpun walau hanya mimpi

 +++++++++++++++++++++++++++++++
Guru
    Karya:Wildan Tri Wardana 8D
Guru....
Kau laksana bunga berembun sejuk
Bagaikan bunga bermekar indah
Bagaikan langit berawan senja


          Guru jasamu tak akan kulupa
            Jasamu tak terhingga
             Tak akan pernah kulupakan
     

Guruu...
Engkaulah ibu kedua kami
Kau habiskan setengah hari
Hanya untuk mendidik kami

Terima kasih guru jasamu tak akan pernah kamii lupa sampai kapan pun


Karya:Meli Ariyanti
            GURU
Bagiku kau bukan patriot pahlawan bangsa yang tanpa tanda jasa,         
Namun kau lebih dari itu karna tak akan ada bangsa atau negara yang
 hebat di jagat ini
Tanpa pengabdian yang telah engkau ukir dalam jiwa mereka
 
        Teruslah berjuang
Teruslah kau berjuang wahai para guru,biar pun nama mu tak tulis dalam alur kisah pahlawan bangsa tapi percayalah kau akan selalu menjadi PAHLAWAN DI HATI PARA ANAK NEGERI.

+++++++++++++++++++++++++++++++ 
Guruku
       Karya:Dimas Aji Wibowo

Guruku..
Kau hanya guruku yang tanpa tanda jasa
Namun bagiku kau bukan hanya sekedar itu
     Karena tidak ada orang pandai tanpa dirimu
     Kau bekerja keras demi kami semua
     Terima kasih bapak dan ibu guru
      Jasamu sangat berarti bagi kami


Alam
Karya:Farhan Mujib Atsaani
Alam nan indah begitu dipandang
Begitu sejuk merasuk jiwa
Dihiasi cahaya matahari yang menyinari
Diiringi alunan air yang mengalir
            Ohh..Alamku
            Kusadari mengapa terjadi       
            Terlalu cepat berubah
             Hutan kehilangan pohonnya
             Air kehilangan kejernihannya
             Bukit kehilangan kehijauannya
             Seolah manusia tidak peduli akan alam ini

++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ 
Nama:Andira Kalia Salsabila
Kelas:8D
No:3
                "Guru"
Pelangi tiada bisa terpancar
Dunia kan beku dan bisu
Pun kehidupan tiada pernah terlaksana

Kala puncak kegalauan terhampar
Sepercik cahaya pun nampak dariku
Yang nampak dari gerak tubuhmu
Kau sinari jalan gelapku
Dengan ilmu dan pengetahuan yang kau punya
Wahai Guru…
Kau adalah pahlawan tak mengharap balas
Kau pahlawan tanpa lencana
Karna itu, kau adalah pahlawan tanpa tanda jasa

Kala aku mengacuhkanmu
Kau tak pernah mengeluh pun menyerah
Demi memahamkan ku tentang banyak hal
Tentang warna, nama, kata, hingga angka

Wahai Guru…
Tiada kata yang pantas kami ungkapkan
Kecuali terimakasihku tak terbatas atas semua jasamu
Jasamu kan ku semat sepanjang hidupku

 ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Guru
  Juliana Putri S 8D
Guruku
Kau datang di kegelapan
Dengan penuh kesabaran
Dan penuh perjuangan

Guruku
Jasamu tak terkira
Bagi nusa bangsa
Kan di kenang
Sepanjang masa
        

 ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Sebuah Bait Bencana Alam
 Karya: Isti Ngaenah 8D

Beberapa bait lagi harus kutulis,
Tentang bencana lingkungan,
Tentang jiwa yang menangis,
Menjerit memikul bahan penderitaan.

Tanah masih basah,
Kelopak mata berkabut
Ketika kabar singgah
Hujan menjemput maut.

Setumpuk bencana menjadi catatan,
Alam tak lagi bersahabat,
Dosa apa yang telah diperbuat,
Lalu alam murka,inikah pertanda kiamat.

Mari menebus dosa dosa pada alam,
Bersujud pada tuhan lalu berdoa,
Bencana datang adalah rahasia alam,
Namun, kita pun patut menjaga alam dan sejenisnya.


 ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Putri Noor 8D

IBU

 Ibu kau adalah pelita di hatiku yang selalu ada di sisiku kau mempunyai tiga tingkatan dari ayah kau telah mengandung,Melahirkan,Fan membesarkanku

     Aku tak membayangkan rintihan tangismu di saat kau melahirkanku betapa besar pengorbananmu kasih sayangmu  padaku kadang tanpa sengaja aku selalu membuat luka di hati mu maaf kan diriku ibu telah berdosa padamu pada saat aku jauh darimu aku sangat merindukanmu siang malam aku akan selalu mengabdi lewat doaku wahai ibuku tercinta kuingin selalu bersamamu demi anak yang kau cintai kau selalu tersenyum bahagia harta benda bahkan nyawa kau sudi memberikannya padaku sungguh mulia jasamu begitu agung cintamu aku malu dan tak mampu membalas semua pengorbananmu ku hanya bisa berdoa semoga kau selalu di jaga ol…

 +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Boneka ku
#Karya:RisaMelfianaTasya 8D

 Kau begitu lucu
Kau lah yang selalu menghiburku
Disaat aku bersedih
Kau tak pernah membuat luka
Kau selalu menghiburku kapanpun kau mau
Kau Selalu setia Menemaniku
 Aku tidak merasa sedih jika ada kamu
Karna kamu selalu menghiburku
Kau yang selalu mengajakku bermain
Hingga larut malam
Hari hariku sangat bahgia saat bersamamu
 Walaupun dirimu tidak bisa bicara
Namun aku sangat senang bisa bersamamu
Andai kau bisa bicara
Diriku akan cerita tentang segalanya
padamu
Tentang Semua isi alam semesta
Yang Begitu Sangat Indah


++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Guru
 Karyaa:Murifah 8D

Sungguh mulia jasamu mengajar murid mengenal dunia tanpa rasa ragu


Engkau guruku seorang mengajarku dengan penuh kasih sayang perbedaan tidak kau pandang kami semua merasa senang


Guru tanpamu ku tak bisa meraih cita - citaku aku akan selamanya mengingat jasamu



++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

FILZA 8D
Namun arti dari pahlawan lebih dari itu,pahlawan adalah orang yang melakukan sesuatu hal tanpa tanda jasa, atau mengharap imbalan dalam artian rela berkorban
Perjuangan seorang guru yang ingin mencerdaskan bangsa sangatlah besar.bahkan tidak sedikit guru yang harus melewati sungai dan menerjang hutan untuk dapat menyalurkan ilmunya

 +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ahmad Fauzi Al Fajar 8E

Gemar Membantu
Ibuku.....
Engkau malaikat hidupku
Kau cahaya hidupku
Kau teman dekatku

Ibuku.menghormatimu
kau begitu peduli kepadaku
yg telah melahirkanku
yg telah merawatku

Ibuku tercinta
jasamu tak akan kuhilangkan
kasih sayangmu akan selalu ku ingat
penghormatanmu selalu ku kenang
Ibu....
terimakasih atas jasamu
dari dulu hingga sekarwng kini ku telah dewasa
terimakasih Ibu

 +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Dalih AGAM 8E
GURUKU
Terima kasih tak terukur untukmu
Terima kasih tak terkira untukmu
Terima kasih sebesar-besarnya untukmu
Termia kasih sekali lagi untukmu

Kau telah memberikan jalan menuju kehidupan yang lebih baik buatku
Kau memberikan pertolongan sebelum aku membutuhkannya
Kau seperti cahaya dalam ruangan hampa nan gelap
Kau seperti setetes embun di padang pasir

Terima kasih guruku
Terima kasih
Kau tak akan kulupakan
Jasamu akan abadi sepanjang hayat hidupku
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Puisi Amirul Hisyam 8E

            Puisi tentang ibu
Ibu...
Kaulah cahaya hidupku
Kaubagaikan rembulan
Kau yg sangat ku cintai

Ibu...
Kau tak bisa kulupakan
Ku tak bisa hidup tanpamu
Ku tak bisa jauh darimu

Ibuku tercinta...
Kau yg menemaniku disaat susah
Kau yg menolong disaat Sukar
Kau yg menghiburku disaat aku sedih

Ibuku...
Kau bagaikan mentari di siang hari
Kau bagaikan bulan di malam hari
Kau bagaikan penerang di kegelapan
Ibuku...kaulah separuh dari hidupku

 +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Puisi Adendra Mujib 8E
        
                Puisi Tentang Ibu
Ibu...
Pernah aku meraju
Katanya aku manja
Pernah aku melawan

Ibu...
Tiap kali aku tersilap
Dia hukum dengan nasehat
Tiap kali aku kecewa
Dia bangun di malam nan sepi lalu bermunajat

Tiap kali aku dalam kesakitan
Dia obati dengan penawar dan semangat
Dan kala aku mencapai ke jayaan
Dia kata bersyukurlah pada Tuhan

Ibu...
Aku sayang padamu
Tuhanku...
Aku berdoa pada-mu
Sejah teralah dia selamanya

 +++++++++++++++++++++
FARES 8E
Pagi-Pagi*


Teja dan cerawat masih gemilang,
Memuramkan bintang mulia raya;
Menjadi pudar padam cahaya,
Timbul tenggelam berulang-ulang.

Fajar di timur datang menjelang,
Membawa permata ke atas dunia;
Seri-berseri sepantun mulia,
Berbagai warna, bersilang-silang.

Lambatlaun serta berdandan,
Timbul matahari dengan pelahaan;
Menyinari bumi dengan keindahan.

Segala bunga harumkan pandan,
Kembang terbuka, bagus gubahan;
Dibasahi embun, titik di dahan.

 +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
RIFAI 8 E

Mimpi Untuk Nina
     

Gelap adalah diriku
Disaat semua lampu telah padam
Sebab aku lebih suka berkelebat
Saat dirimu terlalap
Sampai pucat merambat
Keseluruh kau punya tubuh

Lolongan anjing malam
Adalah irama pada nyanyiku
Dan ketidak sadaran akan membawamu
Dalam jeratku yang pekat

       Hai kiraman katibing
Heyade jeraid mekat mukaribin
Persaon maorangkon
Si nina,dibagasan mimpi

Akulah nina,selamat berjumpa denganku:
Mahluk tanpa rupa
Dalam mimpimu yang buruk

 +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Faiz Ibnu Faqih 8c

Dingin

Sunyi, hanya suara rintik hujan
Kulihat malCm semkin kelam
Hmm cuacamu semkin aduhai
Buatku nyaman dalam pembaringan
Menatap lampu kamarku
Melihat sekelilingku, aku sendiri
Udara semakin dingin kurasa
Kutarik selimut
Kuambil bantal
Setia temani
tidurku
Dingin, semakin dingin
Lelapkanlah aku dalam tidurku


 ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++


Fadilah  8C

Cerita Tentangmu


Kurentangkan tangan untuk menggapaimu

Namun aku hanya menjangkau debu

Engkau lebih dari sejangkauanku

Engkau tak ada di sampingku

Dan aku pun tersadar, bahwa engkau adalah sebuah impian

Yang menyitaku dari kenyataan

Biarkan akan kukejar bayangmu dalam rindu
Bayangan masa depan tentang kebahagiaan


 +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Darma 8C

 IBU

Sembilan bulan mengandung

Melahirkan dengan bertaruh nyawa

Menyusui hingga dua tahun lamanya

Menjadi guru yang paling pertama tanpa upah pun rela

Merawat, mengasuh, membesarkan…

Setelah semua yang ibumu lakukan, apa masih pantas kau berani membantah?
 ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++




Guru Dalam Sandera
      Karya:ViviAgesti C 8E
Guru…
sosok insan yang begitu mulia
ia rela menghabiskan waktunya demi anak bangsa
tak mengenal lelah,
hanya semangat, asa dan doa yang keluar dari bibirnya
demi mencerdaskan anak bangsa
kini ia telah disandera
disandera akan beribu administrasi
ia jarang bercengkerama dengan siswa-siswanya
ia hanyut bahkan tenggelam akan administrasi
demi kesejahteraan yang ingin diraihnya
kini ia telah disandera disandera akan berbagai aturan
hingga ia segan untuk mendidik anak bangsa
ia terbelenggu…
tak hanya itu, rayuan dilema merasuk dirinya
ketika nurani berbisik untuk mendidik dengan ikhlas
hati kecilnya pun berkata
“tak takutkah engkau dengan jeruji besi?”
oooh guru…
sampai kapankah engkau akan tetap disandera?


Judul: puisi guru sedih menyentuh hati
Karya: Jefita Rahmadani

Guru..
Engkau yang selalu sabar menghadapiku
Engkau yang selalu tabah memberikan ilmu
Oh guruku..
Engkau selalu sayang padaku
Meskipun kadang aku selalu membuatmu marah
Oh guruku..
Terimakasih guru
Engkaulah yang membuatku sukses hingga saat ini


Judul: 'Sebuah Awal Baru'
Karya: AlisaLaeliFarhati

Aku telah menguraikan sampul yang kusut itu
Aku juga membuang tambang yang telah putus
Tanpa ada rasa yang tersisa maupun penyesalan
Aku menegakkan posisiku
Aku melepaskan hubungan yang rumit itu
Dengan perasaan damai dan pikiran penuh percaya diri
Aku menghapus hari kemarin dengan harapan esok yang lebih baik

+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Nama :Dea indah permatsari
Kelas :8E
  Judul puisi : Aku Sayang Ibu
       Ibu....
   Kala ku gembira,kau memelukku
   Kala ku sedih,kau menghiburku
   Kala ku sendiri,kau menemaniku
   Kala ku sakit,kau merawatku
      Ibu.....
   Betapa besar kasih sayangmu
   Betapa luas samudra hatimu
   Ku ingin engkau tahu
   Sungguh aku sayang padamu
+++++++++++++++++++++++++++++++
Nama :Dea indah Permatsari
Kelas :8E
  Aku Sayang Ibu
       Ibu....
   Kala ku gembira,kau memelukku
   Kala ku sedih,kau menghiburku
   Kala ku sendiri,kau menemaniku
   Kala ku sakit,kau merawatku
      Ibu.....
   Betapa besar kasih sayangmu
   Betapa luas samudra hatimu
   Ku ingin engkau tahu
   Sungguh aku sayang padamu



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan beri komentar berupa kritik atau saran yang sifatnya membangun

Sastra adalah Nafasku

SPMB MTsN 1 CILACAP 2025/2026

 SPMB MTsN 1 CILACAP 2025/2026 Jalur penerimaan peserta didik baru MTsN 1 Cilacap TP 2025/2026 sebanyak 306 siswa atau 9 kelas terdiri 1 kel...